Penyuluhan merupakan salah satu program unggulan dari kelompok KKN 15. Kegiatan yang dilakukan pada hari sabtu, tepatnya tanggal 23 Juli 2016 dengan tema “Perlindungan lingkungan laut” mengundang warga desa Telaga Biru untuk mengikuti acara penyuluhan tersebut. yang menjadi dasar akan keputusan kelompok KKN 15 mengambil tema tentang perndungan laut adalah karena melihat banyaknya sampah di sekitar pantai, bahkan banyaknya sampah tersebut sudah menyatu dengan pasir. Hal ini disebabkan oleh pantai yang digunakan oleh warga sebagai tempat pembuangan sampah akhir atau yang biasa disingkat menjadi TPA.
Penyuluhan oleh Bapak Aries Dwi Siswanto ST, MT selaku pemateri pada penyuluhan tersebut menjelaskan semua yang berkenaan dengan perlindungan lingkungan laut, mulai dari pengaruh hingga dampak yang akan terjadi jika kita sebagai manusia tidak menjaga kelastarian laut beserta biotanya. Dengan adanya penyuluhan tentang perlindungan lingkungan laut dengan judul “Permasalahan, Tantangan, dan Strategi adaptasi” ini dilakukan dengan harapan mampu merubah kebiasaan masyarakat Telaga Biru untuk membuang sampah di tepi pantai, sehingga mengurangi banyaknya sampah yang ada di sekitar pantai yang mana hal tersebut menjadikan pencemaran air laut dan merusak biota laut karena tak jarang juga sampah tersebut dilempar ke laut. Karena jika sampah-sampah itu dibuang ke laut, selain biota laut yang dirugikan, manusia juga akan merasakan dampak dari pencemaran laut seperti banjir, punahnya biota laut, kotornya air laut dan lain-lain meskipun mereka sendirilah yang menjadi pelaku utamanya yang seringkali tidak kita sadari.
Setelah diadakannya penyuluhan tentang perlindungan lingkungan laut bisa menjadikan lingkungan laut lebih bersih dari sampah sehingga menjadi pantai yang bersih nan indah, yang kemudian hari bisa dijadikan sebagai wisata pelabuhan Telaga Biru karena disitu terdapat pelabuhan untuk pengiriman kambing ke pulau seberang yang masih dalam proses pembangunan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar